Sebagai salah satu perangkat yang mendukung aktivitas kantor, printer selalu digunakan untuk mencetak dokumen. Namun seiring berjalannya waktu, printer tiba-tiba mendadak rusak sehingga tidak mau ngeprint. Maka itu, perlu diketahui apa saja penyebab kenapa printer tidak bisa ngeprint.
Meski terdengar cukup mengkhawatirkan, ada berbagai solusi yang dapat mengatasi printer yang bermasalah.
Hal ini perlu diketahui oleh pemilik yang printernya tidak dapat melakukan printing. Berikut macam-macam penyebab yang sering dialami oleh pengguna printer:
1. Ada Benda Yang Tersangkut Pada Bagian Cetakan
Penyebab kenapa printer tidak bisa ngeprint yang sering ditemui, biasanya karena ada sesuatu yang menyangkut pada bagian dalamnya.
Hal ini dikarenakan oleh kotoran dan debu yang menumpuk pada bagian roller kertas, sehingga membuat printer gagal melakukan proses printing.
Seperti halnya mesin lain, printer juga dapat memiliki debu yang menumpuk. Maka itu, printer perlu dibersihkan secara rutin dari bagian luar, kabel ink cartridge, hingga roll kertas di dalamnya.
2. Driver Printer Yang Bermasalah atau Belum Di Install
Setiap perangkat tambahan akan bergantung kepada driver agar dapat beroperasi. Apabila terjadi masalah pada driver tersebut, atau driver belum diinstal, maka printer tidak bisa dijalankan. Jika ada masalah pada driver, begini cara mengatasinya:
- Buka Control Panel pada komputer yang tersambung dengan printer, lalu pilih Device Manager.
- Pada Device Manager, temukan printer yang tersambung dengan nama model yang sesuai dengan model printer.
- Klik mouse kanan pada nama printer, lalu pilih Uninstall Device.
- Lakukan restart pada PC, lalu sambungkan kembali printer untuk melakukan instalasi driver
3. Ada Masalah Dengan Kabel Pada Printer
Meski saat ini telah beredar printer nirkabel atau wireless, masih ada kantor dan tempat cetak yang menggunakan printer dengan kabel.
Untuk printer ini, biasanya printer tidak bisa melakukan printing karena adanya masalah dari kabel tersebut.
Kabel yang bermasalah dikarenakan beberapa hal, seperti terjepit, longgar di bagian port nya, hingga sudah terlalu usang. Maka itu, pemilik printer dapat mencoba menghubungkan printer dengan komputer lain. Jika tetap tidak bisa, maka kabel penyambung perlu diganti.
4. Ada Gangguan Pada Spooler Printer
Print spooler atau spooler printer adalah penyebab dari kenapa printer tidak bisa ngeprint selanjutnya. Spooler printer adalah sebuah perangkat lunak yang berfungsi untuk mengeksekusi printing pada printer. Setelah printer menyelesaikan tugasnya, perintah tugas akan menghilang dari komputer.
Apabila printer gagal dalam melakukan tugas printing yang akan dilakukan, maka spooler printer dapat menjadi penyebab utamanya. Maka itu, cobalah untuk melakukan restart pada komputer atau perangkat lunak pada spooler.
5. Roller Printer Tidak Dapat Menarik Kertas
Roller printer juga dapat menjadi penyebab dari printer yang gagal melakukan printing. Agar dapat mencetak dokumen, printer akan menggunakan roller kertas untuk menarik kertas yang sudah dimasukkan.
Biasanya, roller printer tidak dapat menyala karena tersangkut. Selain mengganti roller printer dengan yang baru, sebagian orang mengatasinya dengan mendorong kertas perlahan agar masuk ke printer dan dicetak.
6. Ada Masalah Dengan Ink Cartridge
Terakhir, masalah pada ink cartridge merupakan penyebab kenapa printer tidak bisa ngeprint. Ketika mencetak dokumen, ink cartridge berfungsi untuk memberikan warna pada kertas yang dicetak. Apabila komponen ini tidak berfungsi, maka kertas yang keluar hanya kertas kosong saja.
Ada berbagai penyebab mengapa ink cartridge tidak berfungsi seperti seharusnya. Mulai dari masalah pada kabel, katup, hingga saluran untuk menyalurkan tinta dari kotak tinta. Saat ini, solusi yang bisa dilakukan adalah mengganti ink cartridge dengan versi yang sesuai dengan printer.
Demikian penjelasan mengenai penyebab kenapa printer tidak bisa ngeprint, beserta dengan solusinya. Printer merupakan perangkat yang cukup sensitif dan sering bermasalah.
Maka itu, diperlukan penanganan dan pengecekan khusus pada printer, agar printer selalu dapat digunakan setiap saat.
