Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan meminta Elon Musk, CEO Tesla, untuk mendirikan pabrik mobil di Turki pada pertemuan mereka di New York, kata kantor Erdogan pada hari Senin (18/9).
Erdogan, yang berada di AS untuk menghadiri Sidang Umum PBB, juga menawarkan peluang kolaborasi dengan perusahaan kedirgantaraan Musk, SpaceX, dan program antariksa Turki, serta mengundang miliarder tersebut ke Teknofest, festival penerbangan, kedirgantaraan, dan teknologi terbesar di Turki yang berlangsung antara akhir September hingga akhir Oktober tahun ini, kata kantor kepresidenan Turki.
Pernyataan itu mengatakan Erdogan mengatakan kepada Musk bahwa Turki akan menyambut baik kerja sama dalam bidang teknolgi kecerdasan buatan dan Starlink, layanan internet satelit SpaceX. Musk mengatakan SpaceX ingin mendapatkan lisensi yang diperlukan untuk menawarkan Starlink di Turki.
Foto-foto mengenai pertemuan tersebut menunjukkan Musk menggendong salah satu putranya saat berbicara dengan Erdogan.
Menteri Perindustrian dan Teknologi Turki Mehmet Fatih Kacir, yang menghadiri pertemuan tersebut, mengatakan Musk menggambarkan Turki sebagai “salah satu kandidat paling penting untuk investasi Tesla.” Ia menambahkan bahwa Musk dan Erdogan juga membahas program drone udara bersenjata Turki. [ab/ka]
Sumber: www.voaindonesia.com
