Sejumlah data ekonomi makro terkini kurang menggembirakan, di saat pelaku pasar dan pelaku usaha telah berharap Bank Sentral AS atau Federal Reserve mulai mengakhiri kebijakan suku bunga restriktif, yang dibelrkakukan guna menekan inflasi. Sejauh mana data ini mencerminkan tren data selanjutnya?
Sumber: www.voaindonesia.com
Di Filipina minggu ini sekolah ditutup dan para siswa dan guru diperintahkan untuk tinggal di…
Sekjen Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) Mathias Cormann pada Kamis (2/5) mengatakan…
Saham Estée Lauder jatuh, Rabu (1/5), setelah perusahaan kosmetik itu menurunkan prospek penjualannya untuk tahun…
Sebuah proposal yang masih dikaji oleh Kantor Manajemen dan Anggaran Gedung Putih akan mengakui manfaat…
Kegiatan pabrik di AS kembali menurun bulan lalu, menurut survei industri yang dirilis hari Rabu…
Pelabuhan Barcelona merupakan salah satu titik masuk EV China ke Eropa. Pada 2021, hampir 2000…
