Delegasi tingkat tinggi dari Amerika Serikat berada di Taiwan minggu ini untuk melanjutkan negosiasi tentang inisiatif baru tentang perdagangan antara Washington dan pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu.
Delegasi yang dipimpin oleh Terry McCartin, asisten perwakilan perdagangan untuk China di kantor Perwakilan Dagang AS, tiba di Taipei Jumat lalu untuk memulai pembicaraan empat hari mengenai Inisiatif Perdagangan Abad ke-21 AS-Taiwan. Inisiatif ini akan mencakup 11 bidang, termasuk praktik anti-korupsi, pertanian, perdagangan digital, lingkungan, dan ketenagakerjaan.
Inisiatif bilateral itu diumumkan Juni lalu setelah Amerika Serikat meluncurkan Kerangka Kerja Ekonomi Indo-Pasifik, perjanjian kerja sama ekonomi baru dengan belasan negara di Asia-Pasifik, termasuk Australia, Jepang, Selandia Baru, Filipina, Korea Selatan, Thailand, dan Vietnam. Taiwan tidak diundang untuk bergabung dengan Kerangka Ekonomi Indo-Pasifik karena kekhawatiran dari beberapa negara bahwa partisipasi pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu dapat membuat China marah.
Beijing menganggap pulau yang diperintah secara demokratis itu sebagai bagian dari wilayahnya. Taiwan telah memiliki pemerintahan sendiri sejak akhir perang saudara China pada tahun 1949, ketika pasukan Nasionalis Chiang Kai-shek diusir dari China daratan oleh pemimpin Partai Komunis Mao Zedong. China telah berjanji untuk mengembalikan pulau itu di bawah kendalinya dengan segala cara yang diperlukan, termasuk pengambilalihan dengan kekuatan militer. [lt/ab]
Sumber: www.voaindonesia.com
