Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan situasi fiskal negaranya “secara umum stabil dan tidak menimbulkan risiko terhadap stabilitas makroekonomi.”
Berbicara pada pertemuan pemerintah, Putin memuji perekonomian Rusia yang menurutnya termasuk di antara lima perekonomian teratas dunia pada 2022.
Presiden Rusia itu mengklaim perekonomian Rusia telah melampaui Jerman dalam hal paritas daya beli dan volume ekonomi. Ia meyakinkan situasi fiskal negaranya stabil dengan defisit anggaran pada akhir tahun ini ditetapkan sekitar 2% dari PDB.
“Kita perlu berupaya dengan, antara lain, membatasi permintaan spekulatif yang tidak produktif dalam perekonomian, mengendalikan arus keluar modal, memantau perilaku para pelaku utama di pasar keuangan,” ujarnya.
Putin juga menginstruksikan pemerintah dan Bank Sentral untuk menggunakan alat ekonomi secara “lebih aktif” guna melawan volatilitas dalam pasar keuangan setelah nilai tukar rubel anjlok ke level terendah sejak awal konflik di Ukraina. [ka/jm]
Sumber: www.voaindonesia.com
