Serikat pekerja di Jerman telah meminta para staf darat maskapai penerbangan Lufthansa di tujuh bandara untuk mogok kerja pada hari Selasa (20/2) menyusul pemogokan serupa pada awal bulan ini.
Serikat pekerja Ver.di hari Minggu (18/2) mengatakan pemogokan satu hari itu akan berdampak pada bandara-bandara di Frankfurt dan Munich – yang merupakan dua pusat utama Lufthansa – juga di Berlin, Duesseldorf, Hamburg, Cologne-Bonn, dan Stuttgart. Pemogokan ini akan berlangsung mulai pukul 4 pagi hari Selasa hingga pukul 7 lebih 10 menit pagi hari Rabu (21/2).
Pemogokan selama 27 jam di lima bandara yang sama yang dimulai pada 7 Februari menyebabkan maskapai itu membatalkan ratusan penerbangan.
Serikat pekerja menuntut kenaikan gaji sebesar 12,5%, atau setidaknya 500 euro ($539) lebih banyak per bulan, dalam negosiasi untuk sekitar 25.000 karyawan, termasuk bagi petugas check-in, penanganan pesawat, pemeliharaan, dan pengiriman barang.
“Pemogokan peringatan” selama beberapa jam atau satu hari merupakan taktik yang umum dilakukan dalam negosiasi kontrak di Jerman.
Putaran pembicaraan pada 12 Februari lalu tidak menghasilkan kesepakatan, sehingga perundingan lebih lanjut dijadwalkan pada hari Rabu. [em/jm]
Sumber: www.voaindonesia.com
